Pada kesempatan sebelumnya, saya sudah membahas resep urap daun kencur masakan tradisional Sunda. Sekarang saya akan membahas masakan tradisional yang sangat populer di kalangan masyarakat Kudus. Saking enaknya, bahkan tak banyak orang yang melintas di wilayah tersebut, menyempatkan diri untuk berhenti dan mencicipnya. Nama masakan ini adalah garang asem. Bahan utamanya adalah potongan ayam kampung. Masakan menawarkan citarasa sangat segar, karena dibuat tanpa menggunakan santan dan ditambah dengan potongan belimbing (wuluh) sayur. Dengan irisan cabai rawit merah yang pedas, masakan ini semakin kaya citarasa.
Bahan:
1. 1 ekor ayam kampung yang masih muda (setara 800 gram), potong-potong.
2. 1 liter air putih.
3. Daun pisang secukupnya untuk membungkus.
Bumbu yang harus dihaluskan:
1. 5 siung bawang putih.
2. 10 siung bawang merah.
3. 4 butir kemiri yang sudah disangrai.
4. Kencur seukuran 2 sentimeter.
5. Jahe seukuran 2 sentimeter yang sudah dibakar.
6. 1 sendok makan biji ketumbar.
Bumbu lain:
1. 5 buah cabai rawit merah, iris tipis.
2. 20 buah cabai rawit merah utuh.
3. 200 gram belimbing sayur, potong-potong.
4. 2 utas daun bawang, potong-potong.
5. 25 gram daun kemangi.
6. Garam, gula pasir, dan lada putih bubuk secukupnya.
7. 2 buah serai, gunakan bagian putihnya saja, iris tipis.
8. 3 lembar daun salam, sobek-sobek.
9. Lengkuas seukuran 2 sentimeter, iris tipis.
Cara membuat:
1. Masukkan potongan ayam kampung ke dalam wadah. Tambahkan bumbu yang sudah dihaluskan, garam, lada putih bubuk, dan gula pasir, remas-remas supaya meresap, diamkan selama 30 menit.
2. Kecuali daun pisang, cabai rawit merah utuh, daun salam, serai, dan lengkuas, masukkan semua bahan dan bumbu yang belum digunakan, aduk rata.
3. Ambil dengan menggunakan sendok sayur, tambahkan cabai rawit merah, lengkuas, daun salam, dan serai, bungkus dengan daun pisang, semat dengan lidi sampai tertutup rapat. Kukus sampai matang (lebih kurang selama 75 menit) dengan menggunakan api sedang, angkat.
4. Pindah ke wadah saji, garang asem ayam pedas kecut segar siap dihidangkan.
Selain garang asem, masih banyak aneka masakan tradisional yang menawarkan citarasa pedas, kecut, dan segar. Misalnya;